Secure Shell atau SSH adalah protokol transmisi yang memungkinkan pengguna terhubung ke atau mengontrol perangkat dari jarak jauh melalui Internet.
Jika ini adalah pertama kalinya Anda mendengar tentang protokol ini dan ingin mempelajari lebih lanjut tentang apa itu SSH dan bagaimana cara kerjanya, maka Anda telah datang ke tempat yang tepat!
Artikel ini akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang koneksi shell yang aman. Mulailah dengan pengertian, manfaat, cara kerjanya, dan fungsinya.
Pahami SSH
Seperti disebutkan di atas, konsep shell aman atau ssh adalah protokol transmisi yang digunakan untuk mengontrol dan memodifikasi server dari jarak jauh.
Menggunakan SSH, Anda dapat mengakses dan mengubah berbagai pengaturan dan file di server.
Fungsi SSH adalah sebagai media transmisi data yang aman dan terpercaya, yang dapat digunakan secara remote maupun remote.
Jika Anda pernah menggunakan aplikasi remote login seperti Telnet sebelumnya, SSH adalah aplikasi pengganti yang lebih aman berkat teknologi secure shellnya.
Berbeda dengan aplikasi remote login generasi sebelumnya, SSH menggunakan tiga teknologi enkripsi yang menjamin keamanan koneksi yang digunakan selama proses transfer.
Tiga teknologi enkripsi SSH adalah simetris, asimetris, dan juga hashing. Ketiga teknologi ini merupakan teknik kriptografi yang menjamin semua data terlibat dalam transfer terenkripsi.
Dengan teknologi kriptografi ini, pengguna bisa dengan leluasa mengirim data kepada server tanpa takut akan hacker dan pihak ketiga yang berniat untuk mencurinya.
Hal ini tentunya memberikan kebebasan lebih untuk melakukan koneksi remote secara aman dimanapun Anda mau. Bahkan melalui jaringan rentan seperti wifi publik sekalipun.
Jenis-Jenis Enkripsi SSH
Berikut ini adalah deskripsi singkat dari ketiga jenis enkripsi data yang tersedia di SSH:
Enkripsi simetris-Gunakan satu kunci untuk mengenkripsi dan mendekripsi data dari klien dan host. Kuncinya disimpan di server dan klien. Selama transmisi, kunci tidak akan dikirimkan.
Enkripsi simetris — Gunakan dua kunci terpisah untuk mengenkripsi dan mendekripsi data yang membentuk pasangan kunci publik-swasta. Data yang dienkripsi oleh kunci publik hanya dapat didekripsi oleh mitra kunci pribadinya.
Hashing — teknik transmisi satu arah yang tak terlukiskan yang tujuannya adalah untuk memastikan bahwa data yang dikirim melalui SSH tidak dapat dimodifikasi oleh peretas dan pihak lain.
Saat menggunakan SSH, Anda disarankan untuk mengotentikasi pengguna jarak jauh sebelum menghubungkan ke server.
Tidak hanya itu, SSH juga akan mengirimkan input dari SSH client ke host server dan mengirimkan hasilnya ke client user.
Manfaat SSH
Selain menjadi sarana transfer data yang aman, SSH juga mempunyai banyak manfaat lainnya loh Golden friends!
Mulailah dengan instalasi perangkat lunak jarak jauh untuk mencegah manipulasi data, dll. Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan saat menggunakan SSH.
Kontrol server lebih mudah dan bebas-Anda dapat dengan mudah mengakses dan mengontrol file dan pengaturan pada host tanpa harus pergi ke lokasi penyimpanan fisik server.
Hindari kejahatan dunia maya-menggunakan tiga teknologi enkripsi yang ada, jika aktivitas mencurigakan terdeteksi selama transmisi, SSH akan secara otomatis memutuskan koneksi. Tentu saja, ini akan melindungi Anda dari peretas dan malware.
DNS dan IP spoofing — Fungsi spoofing di SSH digunakan untuk melindungi proses transmisi dari hacker atau peretas.Untuk lebih jelasnya silahkan baca artikel spoofing berikut ini.
Pastikan keamanan-melalui sistem otentikasi dan enkripsi data, koneksi data yang dibuat melalui SSH memiliki keamanan yang ketat dan terjamin.
Cara Kerja SSH
Nah setelah Anda belajar pengertian dan manfaat dari SSH, pasti Anda penasaran kan bagaimana cara kerja SSH?
Sebelumnya, mari pelajari terlebih dahulu salah satu komponen penting dalam SSH bernama SSH client!
Singkatnya, SSH client adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk menghubungkan sistem operasi server maupun hosting dengan SSH server.
Sistem operasi seperti Linux dan MacOs sudah memiliki SSH client default yang terpasang pada terminal yang ada pada sistemnya.
Pengguna hanya perlu menggunakan perintah $ssh username@server_address untuk terhubung.
Pengguna Windows biasanya menggunakan aplikasi dan layanan pihak ketiga. Putty adalah layanan yang menggunakan SSH.
Nah, cara kerja SSH dimulai dengan menghubungkan klien SSH ke server SSH.
Selama koneksi ini, klien SSH menggunakan teknologi kriptografi untuk mengotentikasi dan mengidentifikasi server SSH.
Jika kunci yang digunakan oleh klien SSH berbeda dengan kunci yang digunakan oleh server, maka koneksi akan otomatis gagal.
Selain itu, koneksi yang berhasil akan dienkripsi melalui enkripsi dan hashing simetris, dan fungsinya adalah untuk memastikan privasi dan integritas data yang dipertukarkan selama transmisi.
Untuk memberi Anda pemahaman yang lebih jelas tentang cara kerja SSH, berikut adalah beberapa langkah:
Klien SSH menggunakan port default 22 untuk terhubung ke server SSH.
Jika SSH client dan SSH server menggunakan versi yang sama, koneksi akan sukses.
Selanjutnya, sSH client meminta public key dan host key dari SSH server dan melakukan verifikasi.
Jika kedua kunci yang digunakan sama, SSH client akan membentuk session key dan mengenkripsi kunci tersebut melalui public key milik SSH server.
Kemudian, SSH server akan mengenkripsi balik public key milik SSH client untuk verifikasi.
User dari SSH client lalu harus melakukan otentikasi diri dengan cara memasukan username dan password yang sudah ada.
Setelah verifikasi pengguna berhasil, koneksi sudah terbentuk dengan aman. Sekarang Anda sudah bisa menggunakan SSH client untuk melakukan koneksi jarak jauh ke server Anda!
Penutup
Singkat kata, SSH adalah singkatan dari secure shell connection yang berfungsi sebagai media transfer data jarak jauh. Biasanya, SSH digunakan untuk mengelola server atau akun hosting.
Berbeda dengan aplikasi remote login yang ada sebelumnya, SSH terkenal sebagai sistem yang lebih aman berkat 3 teknologi enkripsi yang dimilikinya.
Pada artikel kali ini kami telah membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang SSH. Mulai dari pengertian, manfaat, fungsi, dan cara kerjanya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan jika Anda punya pertanyaan lebih lanjut tentang apa itu SSH, jangan ragu untuk tinggalkan komentar di bawah.
Jika Anda membutuhkan rekomendasi layanan server terbaik untuk segala kebutuhan website dan aplikasi Anda, GoldenFast Network punya solusinya.
Mulai dari VPS server, colocation server, sampai dedicated server, semua layanan server dari GoldenFast didukung oleh tim teknis profesional, 24/7 customer service & network monitoring, dan fitur-fitur terbaik lainnya.